Resume Materi Sejarah Agraria


Resume Materi Sejarah Agraria

Definisi Agraria
  • Arti Umum : tanah atau pertanian
  • Bahasa Yunani : "agre" atau tanah, agrarius (persawahan)
  • KBBI : merupakan urusan pertanian atau urusan kepemilikan tanah
  • Secara umum : berati tanah meskipun punya multafsir karena dapat digambarkan secara luas menyangkut tanah yang terlihat di permukaan semua hal yang terkandung didalamnya dan atasnya, air dan udara
UUPA
  1. Secara luas mencakup berbagai hal : bumi, air, angkasa, dan kekayaan alam yang ada didalamnya (dalam arti fisik)
  2. Secara Yuridis : hal kekayaan alam yang terkandung disuatu area atau wilayah behak dieksploitasi oleh [ihak yang memiliki wilayah sebagai misalnya negara
  3. UU  No. 24 tahun 1992 tentang penataan ruang bahwa sebagai wadah yang meliputi daratan, lautan, dan udara sebagai kesatuan wilayah, tempat manusia dan makhluk hidup lain untuk hidup dan melakukan kegiatan dan memelihara kelangsungan hidupnya - permasalahan tata ruang merupakan satu turunan dari induknya agraria
  4. Meliputi SDA : hutan, tambang, lingkungan (tata air dan tata ruang)
Sejarah Agraria di Indonesia
Secara umum petanahan di dunia dimulai dari :

1. Yunani kuno : redistribusian dan perkreditan membebaskan hektemor (petani) dari hutang dan membebaskan dari ststus sebagai budak pertanian
  • Didunia persoalan tentang tanah menjadi krusial atau menjadi hidup dan mati seorang karena tanah mejadi kebutuhan hidup seseorang
  • Pada masa feodal dinah dimiliki oleh raja, masyarakat hanya meminjam saja
  • Pada masa Yunani telah mengenal hak kembali (land reform)
  • Bangsawan hanya memiliki beberapa hektar tanah dan sebagian diberikan kepada rakyat agar rakyat tidak memberontakan
2. Roma Kuno : untuk mencegah pemberontakan, mengangkat rakyat kecil dengan cara               redistribusian tanah-tanah milik umum, penetapan betas maksimal harus diserahkan pada negara kemudian dibagikan

3. Inggris : Endeouselre moment : pengklampingan dari disewakan atau untuk umum jadi tanah individu oleh tuan tanah karena tekanan pasar mengalihkan usahanya dari pertanian ke peternak. Di Inggris petani kecil disusuh memperluas tanahnya.

4. Revolusi Perancis : sistem penguasaan tanah feodal dihancurkan, tanah dibagikan kepada petani dan budak dibebaskan , revolusi Perancis disebabkan absolutisme karena rakyat ingin diakui. Revolusi Perancis menghasilkan trias politika, sehingga tanah dibagikan kepada rakyat. Pada tahun 1948 tanah dimiliki oleh desa sehinhga PKI memberontak

5. Rusia : pada tahun 1906 sampai 1911, stollpin reform : petani dibebaskan dari dari komune komune, pada tahun 1917 komunis bersifat radikal , tanah pribadi, sewa gadai dan dilarang. Penguasa tanah dilarang hak garap diatur. Pada pemerintahan komunis tanah pribadi tidak ada, tanah dikuasai oleh negara, seperti contohnya di Korea Utara

6. Piagam petani atau Peasents Charter

Agraria sebagai sumber penghidupan rakyat Indonesia
  • Besarnya faktor ketergantungan manusia dan tanahnya, sering menjadi objek  perebutan dan melahirkan adanya konflik
  • Soal tanah : merupakan persoalan yang tidak ada habisnya untuk diperbincangkan oleh akademisi sejarawan, ekonom, dan politis serta pakar hukum
  • Bukan hanya merupakan soal hidup dan penghidupan manusia teapu uga seringnya disalah pahami sehingga berujung konflik dan sebagai rujukan soal agraria tetap releven untuk diperbincangkan
  • Masyarakat luas : soal hidup dan penghidupan manusia atau rakyat indonesia karena tanah adalah asal dan sumber segala makanan bagi manusia, perebutan tanah berarti : perebutan atas tiang hidup dan penghidupannnya, pengorbanan untuk mempertahankan dan demi kelangsungan hidup dan keturunannya dihari mendatang
  • Kapitalis : bahwa komodi merupakan bentuk dasar atas segala kemakmuran dan kesejahteraan rakyat walaupun tanah bukan sebuah komoditas tetapi sebagai proses produksi yang meghasilkan komoditas 
  • Merupakan konsep analisis dalam rangka mengembangkan teori ekonomi  tentang perubahan masyarakat eropa pada manusianya, siapa yang mmenguasai tanah maka dia menguasai makanan
  • Sebab terjadinya konflik agraria adalah :
  1. Adanya tangan-tangan dari kekuatan-kekuatan yang menginginkan menguasai sumber-sumber alam Indonesia (relasi kuasa) yang merekayasa konflik inti dikaburkan
  2. Histotical Trauma : berdiam tanpa perlawanan sehigga masyarakat dibelokkan dari isu agraria ke isu sara.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

RESENSI BUKU

Review Buku Sejarah Pesesaan